Fenolmerupakan bahan baku kimia organik yang sangat penting, yang banyak digunakan dalam produksi berbagai produk kimia, seperti pemlastis, antioksidan, bahan pengawet, dll. Oleh karena itu, sangat penting untuk menguasai teknologi pembuatan fenol.Pada artikel ini, kami akan memperkenalkan teknologi pembuatan fenol secara detail.

 Kegunaan fenol

 

Pembuatan fenol umumnya dilakukan dengan mereaksikan benzena dengan propilena dengan adanya katalis.Proses reaksi dapat dibagi menjadi tiga tahap: tahap pertama adalah reaksi benzena dan propilena membentuk kumena;langkah kedua adalah oksidasi kumena menjadi kumena hidroperoksida;dan langkah ketiga adalah pembelahan kumena hidroperoksida menjadi fenol dan aseton.

 

Pada langkah pertama, benzena dan propilena direaksikan dengan adanya katalis asam membentuk kumena.Reaksi ini dilakukan pada suhu sekitar 80 hingga 100 derajat Celcius dan tekanan sekitar 10 hingga 30 kg/cm2.Katalis yang digunakan biasanya aluminium klorida atau asam sulfat.Produk reaksinya adalah kumena, yang dipisahkan dari campuran reaksi melalui distilasi.

 

Pada langkah kedua, kumena dioksidasi dengan udara dengan adanya katalis asam membentuk kumena hidroperoksida.Reaksi ini dilakukan pada suhu sekitar 70 hingga 90 derajat Celcius dan tekanan sekitar 1 hingga 2 kg/cm2.Katalis yang digunakan biasanya asam sulfat atau asam fosfat.Produk reaksinya adalah kumena hidroperoksida, yang dipisahkan dari campuran reaksi melalui distilasi.

 

Pada langkah ketiga, kumena hidroperoksida dipecah dengan adanya katalis asam untuk membentuk fenol dan aseton.Reaksi ini dilakukan pada suhu sekitar 100 hingga 130 derajat Celcius dan tekanan sekitar 1 hingga 2 kg/cm2.Katalis yang digunakan biasanya asam sulfat atau asam fosfat.Produk reaksinya adalah campuran fenol dan aseton, yang dipisahkan dari campuran reaksi dengan cara distilasi.

 

Terakhir, pemisahan dan pemurnian fenol dan aseton dilakukan dengan cara distilasi.Untuk mendapatkan produk dengan kemurnian tinggi, serangkaian kolom distilasi biasanya digunakan untuk pemisahan dan pemurnian.Produk akhirnya adalah fenol, yang dapat digunakan untuk produksi berbagai produk kimia.

 

Ringkasnya, pembuatan fenol dari benzena dan propilena melalui tiga langkah di atas dapat memperoleh fenol dengan kemurnian tinggi.Namun, proses ini perlu menggunakan katalis asam dalam jumlah besar, yang akan menyebabkan korosi serius pada peralatan dan pencemaran lingkungan.Oleh karena itu, beberapa metode persiapan baru dikembangkan untuk menggantikan proses ini.Misalnya, metode pembuatan fenol menggunakan biokatalis telah diterapkan secara bertahap di industri.


Waktu posting: 11 Des-2023